JudulBuku : Orang-orang Proyek. Penulis : Ahmad Tohari. Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama. Tebal : 256 halaman. Harga : Rp65.000,00. "Aku insinyur. Aku tak bisa menguraikan dengan baik hubungan antara kejujuran dan kesungguhan dalam pembangunan proyek ini dengan keberpihakan kepada masyarakat miskin". (Halaman 39)
GodOf War: 10 Cara Kratos Menjadi Dewasa Setelah Game Ketiga – Ketika penggemar pertama kali bertemu Kratos di Yunani, dia adalah orang gila yang terobsesi untuk membalas dendam pada para dewa yang telah menggunakan dia dan membuangnya. Pembalasan dendamnya tidak dapat diselesaikan sampai setiap orang dari mereka mati di tangannya.
RANGKUMANSINGKAT MENGENAI BUKU BICARA ITU ADA SENINYA . Berbagi Dapatkan link; Facebook; Twitter; Pinterest; Email; Aplikasi Lainnya; Posting Komentar Diberdayakan oleh Blogger Gambar tema oleh Anna Williams. Afrilka Maulapa Indonesia Blog ini hanya berisikan kumpulan review dan rangkuman buku-buku fiksi ataupun non fiksi yang
REVIEW BUKU Judul : "BICARA ITU ADA SENINYA"Penulis: Oh Su Hyang (Dosen & Pakar Komunikasi Terkenal di Korea Selatan)Jumlah Halaman : 256Tanggal Terbit : 30 Apr 2018ISBN : 9786024553920Bahasa : IndonesiaPenerbit : Bhuana Ilmu Populer Berikut REVIEW yang dapat saya sampaikan setelah membaca buku ini: Ternyata "berbicara itu ada seninya", di buku ini dipaparkan bahwa…
Tidak perlu terburu-buru, akan ada saatnya sendiri. Grameds, demikianlah review buku “Buku Minta Disayang” karya Nadlifa Allya Tsana yang diberikan oleh Gramedia. Kamu membeli dan membacanya jika tertarik. Namun, jika kalian ingin mempelajari ilmu-ilmu lainnya, kalian juga bisa membeli dan membaca buku lain yang ada di Gramedia.
nmnIKM. Foto Dokumentasi pribadi. Komunikasi adalah kegiatan yang kita lakukan sehari – hari, merupakan kegiatan yang sangat dekat dan tak mungkin lepas dari kita sebagai manusia dalam menjalani hari. Bukan hanya sebagai kebutuhan, namun juga keharusan. Lalu apakah tolak ukur seseorang telah mahir berkomunikasi dengan baik? Apakah dengan artikulasi yang jelas? Atau bicara dengan berapi – api? Pernahkah kamu terpikir jika ternyata gaya komunikasi yang selama ini kamu kira menyenangkan justru kurang tepat dan membuat orang lain tidak merasa nyaman? Atau pernahkah kamu terpikir bagaimana cara memunculkan ucapan yang mampu menggetarkan hati pendengarnya, memiliki daya tarik tersendiri, dan mampu membawa’ suasana?Pada buku dengan tebal 238 halaman ini akan banyak wawasan dan ilmu mengenai bagaimana teknik berkomunikasi, persuasi, negoisasi, dan lainnya. Penggunaan bahasa yang ringan dan mudah dimengerti membuat buku ini mudah untuk dipahami oleh siapa saja. Tips dan trik yang tertulis pada buku ini bersumber dari pengalaman pribadi sang penulis dan juga para public figure yang terkenal dan berpengalaman akan kemampuan public speaking-nya atau tekniknya dalam berkomunikasi. Buku “Bicara Itu ada Seninya” merupakan buku karya Oh Su Hyang yang terbit pada tahun 2015 dan masuk ke Indonesia pada tahun 2018 ini populer di pasaran. Buku best seller ini sangat cocok untuk kamu yang memiliki masalah dalam berbicara atau untuk keperluan mengasah kemampuan public speaking. Buku ini terbagi menjadi lima bab, yang kemudian tiap bab akan terbagi menjadi beberapa sub-bab. Tanpa membaca dengan urut, pembaca akan tetap bisa memahami isi buku dengan public speaking. Foto Shutterstock. Di dalam buku ini juga dipaparkan, dalam hal berkomunikasi, kita tentu harus memikirkan lawan bicara dan berusaha untuk tetap imbang dalam menyampaikan pendapat. Supaya kita bisa memberikan kesan yang bagus kepada lawan bicara, maka kita butuh tahu bagaimana cara bicara yang mudah dipahami. Tampilan memang penting, baju yang rapi, rambut tertata, dan dandanan yang mempesona memang tidak boleh diabaikan. Namun, ucapan tetap menjadi hal yang penting untuk dikuasai. Karena ucapan merupakan landasan penting dalam menilai seseorang secara menyeluruh. Dalam prosesnya, aksi berbicara tidak dapat menghindar dari logika, karena ucapan yang terlontar mencerminkan keadaan apa dari buku ini adalah bahwa Oh Su Hyang dapat menghadirkan cerita – cerita inspiratif tokoh – tokoh terkemuka sehingga mampu memberikan pandangan baru yang luas kepada para pembacanya, tak lupa di setiap bab juga kerap disertakan kata – kata mutiara sebagai pelengkap. Selain itu, Oh Su Hyang juga memberikan contoh realistis di setiap kisah yang dibawakan sehingga pembaca dengan mudah menerka dan menganalisis pada contoh kejadian sehari – hari. Namun mengingat bahwa buku ini merupakan hasil karya dari orang Korea, tentu cerita atau pengalaman yang tertera pada buku membawa budaya dan kebiasaan orang Korea yang tidak semua bisa diterapkan atau diaplikasikan di budaya orang Indonesia. Ada pula beberapa tips dan trik yang kurang cocok dengan budaya yang kita anut. Maka dari itu, kita sebagai pembaca juga tetap harus berhati – hati dan selalu selektif terhadap bacaan dan isi buku yang kita pilih. Ambilah sisi positif nya dan jadikan sisi negatif cukup sebagai wawasan bagaimana, apakah kamu tertarik dan sudah siap jadi pembicara yang baik?
review buku bicara itu ada seninya